Khalifah Umar bin Khattab merupakan pemimpin Islam yang dikenal karena ketegasan dan keadilannya, serta komitmennya terhadap pendidikan. Selama masa pemerintahannya, Umar mengembangkan prinsip-prinsip administrasi dan manajemen yang inovatif, terutama dalam bidang pendidikan. Kebijakan utamanya mencakup perekrutan guru berkompeten, pemberian penghargaan yang layak, dan penggunaan pendanaan berkelanjutan. Prinsip-prinsip ini menjadi inspirasi bagi sistem pendidikan modern yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan akses pendidikan.
Umar menekankan pentingnya kualifikasi dan kompetensi guru, yang merupakan fondasi pendidikan yang berkualitas. Dengan memilih guru yang ahli, ia memastikan siswa mendapatkan bimbingan yang tepat. Dalam konteks saat ini, prinsip ini menggarisbawahi perlunya sertifikasi dan pelatihan berkelanjutan bagi tenaga pengajar.
Salah satu kebijakan penting lainnya adalah pemberian gaji yang layak kepada guru dari pendapatan daerah atau Baitul Mal. Kebijakan ini sangat relevan untuk negara berkembang, di mana kesejahteraan guru sering menjadi tantangan. Dengan sistem insentif yang baik, motivasi guru akan meningkat, berujung pada kualitas pengajaran yang lebih baik.
Khalifah Umar juga menunjukkan pentingnya pendanaan pendidikan yang berkelanjutan. Pendanaan tidak hanya bergantung pada pajak, tetapi juga dari pendapatan daerah yang ditaklukkan. Diversifikasi sumber pendanaan ini menekankan kemandirian dan keberlanjutan, memungkinkan sekolah untuk meningkatkan fasilitas dan menyediakan program pengembangan bagi guru.
Dalam administrasi, Umar dikenal efisien dan transparan. Prinsip ini dapat diterapkan di era modern melalui teknologi, seperti sistem informasi manajemen sekolah. Dengan pengelolaan informasi yang cepat dan akurat, efisiensi dan akuntabilitas pendidikan dapat ditingkatkan.
Terakhir, Khalifah Umar peduli terhadap akses pendidikan yang merata bagi semua masyarakat. Prinsip ini sangat relevan bagi negara-negara dengan ketimpangan pendidikan, di mana program beasiswa, bantuan belajar, dan peningkatan infrastruktur diperlukan untuk memberikan kesempatan yang sama.
Secara keseluruhan, prinsip-prinsip manajemen pendidikan yang diterapkan oleh Khalifah Umar bin Khattab sangat relevan untuk tantangan pendidikan modern. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai ini, pendidikan dapat menjadi lebih berkelanjutan, inklusif, dan efisien. Umar telah menunjukkan bahwa pendidikan berkualitas adalah fondasi penting untuk membangun masyarakat yang adil dan maju.